Tentang Teori Mimpi
Mimpi adalah manifestasi alam bawah sadar manusia dan dapat dianalisa, tapi aku tidak percaya mimpi mempunyai arti. Barangkali aku percaya (aku sering terpengaruh juga karena mimpi) tetapi aku mencoba untuk tidak percaya. Kenapa kita harus percaya pada sesuatu yang tidak ada koneksi logis terhadap kehidupan nyata?
Kita tak perlu Freud untuk bilang mimpi itu sungguh suatu misteri berlapis-lapis. Aku orang Jawa, tinggal di Jawa, dimana segala apapun dibuat dramatis dan rumit. Bisa jadi ini melampaui teori Freud, sebab mereka percaya mimpi menentukan nasib dan masa depan. Tentu tak heran pula jika pohon itu berakar kuat dan berbunga yang indah-indah.
Tapi aku juga punya teori lain, bahwa mimpi adalah jembatan antara dunia fisik dan dunia spirit, bukan lagi alam bawah sadar, tapi kesadaran yang lain. Entah apa istilahnya. Mungkin aku ini memang orang Jawa (atau orang Gila?), yang percaya ada banyak bentuk kehidupan, dan dunia kita sekarang ini hanyalah salah satunya.
Kita tak perlu Freud untuk bilang mimpi itu sungguh suatu misteri berlapis-lapis. Aku orang Jawa, tinggal di Jawa, dimana segala apapun dibuat dramatis dan rumit. Bisa jadi ini melampaui teori Freud, sebab mereka percaya mimpi menentukan nasib dan masa depan. Tentu tak heran pula jika pohon itu berakar kuat dan berbunga yang indah-indah.
Tapi aku juga punya teori lain, bahwa mimpi adalah jembatan antara dunia fisik dan dunia spirit, bukan lagi alam bawah sadar, tapi kesadaran yang lain. Entah apa istilahnya. Mungkin aku ini memang orang Jawa (atau orang Gila?), yang percaya ada banyak bentuk kehidupan, dan dunia kita sekarang ini hanyalah salah satunya.
Tidak ada komentar: